Pengertian artikulasi sering digunakan orang untuk menunjukan maksud
yang berbeda-beda, politikus sering mengatakan ”artikulasikan kehendak
rakyat”, seniman sering mengatakan ”penyanyi itu memiliki kemampuan
artikulasi yang baik. Dengan demikian kata tersebut sering mengalami
perluasan maknanya bahkan pergeseran makna dari maksud kata aslinya.
Untuk menghindari penafsiran yang berbeda, khususnya antara penulis
dengan anda, berikut ini dikemukakan pengertian artikulasi yang dimaksud
dalam konteks modul ini.
Pengertian artikulasi dalam konteks modul ini yaitu gerakan otot-otot
bicara yang digunakan untuk berbicara. Otot-otot bicara dalam hal ini
yaitu bibir, lidah, velum, sedangkan yang menggerakkan otot-otot bicara
tersebut yaitu syaraf cranial, yaitu nervus 10 atau nervus vagus, nervus
12 atau nervus gloso pharyngius dan nervus 5 9. Nervus 10 mensyarafi
otot-otot velum, dan nervus 12 yang mensyarafi dinding pharing. Jadi yang dimaksud dengan artikukasi dalam hal ini adalah
gerakan-gerakan otot bicara yang digunakan untuk mengucapkan
lambang-lambang bunyi bahasa yang sesuai dengan pola-pola yang standar
sehingga dapat dipahami oleh orang lain.